Tubuh Nikita Mirzani Penuh Luka Pascapengeroyokan

Thank you for using rssforward.com! This service has been made possible by all our customers. In order to provide a sustainable, best of the breed RSS to Email experience, we've chosen to keep this as a paid subscription service. If you are satisfied with your free trial, please sign-up today. Subscriptions without a plan would soon be removed. Thank you!

BANDUNG, TRIBUN-TIMUR.COM -Usai menjalani visum, artis seksi Nikita Mirzani bersama beberapa temannya menjalani pemeriksaan untuk dibuatkan Berkas Acara Pemeriksaan (BAP) di ruang Tipiter Sat Reskrim Polrestabes Bandung.

Belum diketahui latar belakang pengeroyokan yang dialami Nikita di Kafe Golden Monkey, di kawasan Jalan Dayang Sumbi-Dago, Bandung, sekitar pukul 03.30. Ia tiba di Mapolrestabes Bandung sekitar pukul 06.00 usai melakukan visum di RS Boromeus Bandung.

Nikita yang mengenakan tank top putih dan celana laging motif bunga diantar oleh pria asing. Nikita yang menutup kepalanya dengan jaket abu-abu dengan terburu-buru langsung menuju ke ruang penyidik yang berada dilantai dua tersebut.

Tak berapa lama, di belakang Nikita datang Onadio Leonardo, vokalis band Onadio Leonardo mengenakan kemeja putih dengan beberapa bercak darah di bajunya. Bersama beberapa orang yang diduga temannya, ia pun masuk ke ruang yang sama.

"Dia (Nikita) mengalami luka di bawah mata kiri, di bawah dagu dekat leher, terus di lengan kiri dan kanan. Sekarang, akan di BAP dulu," ujar seorang petugas Kepolisian yang sempat mengantar Nikita melakukan visum, Sabtu (27/7).

Diberitakan sebelumnya, Artis seksi Nikita Mirzani kembali kesandung masalah, ia dianaya sejumlah orang di sebuah kafe Golden Monkey di kawasan Jalan Dayang Sumbi, (Dago), Bandung Sabtu (27/7).

Ia ditemani temannya melapor ke Sentra Pelayanan Kepolisian Terpadu (SPKT) Polrestabes Bandung, sekitar pukul 04.00. (*)

27 Jul, 2013


-
Source: http://makassar.tribunnews.com/2013/07/27/tubuh-nikita-mirzani-penuh-luka-pascapengeroyokan
--
Manage subscription | Powered by rssforward.com

0 komentar: