Sulsel News

Thank you for using rssforward.com! This service has been made possible by all our customers. In order to provide a sustainable, best of the breed RSS to Email experience, we've chosen to keep this as a paid subscription service. If you are satisfied with your free trial, please sign-up today. Subscriptions without a plan would soon be removed. Thank you!

MAKASSAR,TRIBUN-TIMUR.COM-- Pendaftaran mahasiswa baru Universitas Islam Negeri (UIN) Alauddin melalui jalur Ujian Masuk Mandiri (UMM) pada Senin (30/7/2013) telah ditutup pada Jumat (26/7/2013).

UMM merupakan jalur penerimaan mahasiswa baru yang dikelola secara mandiri oleh UIN Alauddin. Dulunya UMM bernama Ujian Masuk Lokal.

Wakil Rektor I Bidang Akademik UIN Alauddin, Prof Ahmad M Sewang mengungkapkan hingga kemarin jumlah pendaaftar mencapai sekitar 6000 peserta. Jumlah ini melampaui target UIN Alauddin yang hanya sekitar 5000 peserta. Peserta yang telah mendaftar bakal mengikuti seleksi UMM pada Selasa (31/7/2013) mendatang.

"Dari sekitar 6000 peserta tersebut, hanya ada sekitar 1000 mahasiswa yang akan diterima melalui jalur UMM atau sekitar 20 persen dari total mahasiswa yang diterima tahun akademik 2013/2014,"ungkapnya kepada Tribun, Jumat (26/7/2013).

Prof Ahmad Sewang juga mengatakan program studi bidang kesehatan merupakan prodi yang paling difavoritkan seperti Kebidanan, Ilmu Keperawatan, Farmasi, Kesehatan Masyarakat. Sementara prodi lain yang juga menjadi incaran mahasiswa baru yakni Akuntansi dan Teknik Informatika.

"Seperti tahun sebelumnya biasanya kebidanan yang paling banyak diminati karena kebidanan merupakan program D3 dan tidak ada di jalur-jalur lain yang dilaksanakan secara nasional seperti SNMPTN, SBMPTN, dan SPMB-PTAIN,"katanya

Lokasi seleksi di Kampus I UIN Alauddin Jl Sultan Alauddin, Kampus II Samata UIN Alauddin, Kampus Universitas Muhammadiyah Jl Sultan Alauddin serta gedung Sekolah Madrasah Aliyah Negeri (MAN) 2 Model Makassar Jl AP Pettarani.

Lebih lanjut Prof Ahmad Sewang mengimbau kepada calon mahasiswa baru yang akan mengikuti seleksi dapat meninjau lokasi seleksi sehari sebelum pelaksanaan ujian.

"Di kartu tes mereka memang sudah tertera lokasi dimana mereka akan ujian. Untuk itu, agar pada hari ujian tidak ditemui kendala dalam pencarian ruangan ujian, kami menyarankan kepada mahasiswa untuk mengecek lokasi ujian mereka,"jelasnya.

Hasil seleksi penerimaan mahasiwa baru melalui jalur Ujian Masuk Mandiri akan diumumkan pada 7 Agustus mendatang.

Kerahkan lebih dari 300 pengawas
Untuk mengurangi kecurangan dan sistem perjokian pada saat berlangsungnya seleksi, UIN Alauddin bakal mengerahkan sekitar 300 pengawas untuk mengawasi jalannya ujiannya.

"Idealnya 20 mahasiswa di awasi dua pengawas. Jika dalam ruangan ujian terdapat 40 mahasiwa berarti ada empat pengawas dalam ruangan tersebut,"ungkap Prof Ahmad M Sewang.

Ia juga mengungkapkan pada 29 Juli mendatang akan mengumpulkan seluruh pengawas untuk melakukan briefing untuk penjelasan teknis.

"Kami ingin membangun sistem seleksi yang berkualitas untuk mendapatkan kualitas mahasiswa yang diterima baik pula. Saya mengimbau kepada siapapun untuk tidak melakukan praktik-praktik curang dalam seleksi ini,"ujarnya.

Menurutnya, selama pelaksanaan penerimaan mahasiswa baru melalui jalur-jalur lain belum ditemukannya sistem perjokian ataupun tindakan kecurangan lainnya. (*)