Sulsel News

MAKASSAR,TRIBUN-TIMUR.COM-Sejumlah pengamat ekonomi di Sulsel meminta pemerintah Provinsi Sulsel lebih fokus menggerakan basis industrialisasi pertanian.

Pengamat ekonomi Unhas, Dr Hamid Paddu mengatakan jika  konsentrasi pertumbuhan ekonomi di Sulsel belum merata di setiap Kabupaten. Grafik pertumbuhan ekonomi kata Hamid masih terpaku pada kota Makassar dan Luwu.

Menurutnya pemerintah harus berani mengambil kebijakan untuk fokus pada pengembangan sektor pertanian dan industri olahan.

"Sektor pertanian selain sebagai komoditas andalan Sulsel, sektor ini juga punya potensi besar dalam menyerap tenaga kerja yang tinggi dibanding sektor lain,"jelasnya Minggu(21/7/2013).

Persoalan pangan bisa diatasi lebih dini terutama dengan harga yang cenderung fluktuatif disetiap momen hari besar keagamaan, jika saja basis industri pertanian kita kuat.

Sebelumnya, Regional Manager KTI Bank Panin, A. Onny Tenri Gappa yang juga merupakan anggota BMPD (Badan Musyawarah Perbankan Daerah) mengatakan pihaknya bersama para anggota yang lain saat ini tengah menyusun desain dan skema penyerapan dana perbankan bagi petani hotikultura.

Kata dia jika memungkinkan para pelaku usaha dibidang peternakan dan perikanan juga akan difasilitasi.

"Saat ini profil petani kita masih banyak yang belum bankable sehingga hal ini yang membuat sebagian bank merasa sedikit khawatir akan terjadinya resiko kredit macet, sehingga dalam desain model nantinya para petani atau pelaku usaha tersebut harus didampingi fasilitator, dalam menyalurkan sarana produksi ke petani," jelasnya menambahkan.

Kata Onny, bank yang aktif memberikan bantuan penyaluraan kredit tersebut masih didominasi bank plat merah seperti BRI, mengingat jangkauannya memang yang telah sampai kepelosok. Setelah semua bisa dituntaskan diharapkan seluruh bank mampu merelisasikan penyaluran kredit bagi para pengusaha pertanian hotikultura, perikanan maupun kelautan.

Selama ini kata Onny diketahui kemampuan akses perbankan bagi petani holtikultura masih sangat kecil. Padahal sektor pertanian merupakan salah satu produk yang bagus untuk digarap dalam sektor penyaluran kredit dari perbankan. (*)